× -bahasa-
sound.png[klik to on/off Audio] buat portalmu dan expos karya raya mu ke seluruh dunia! #karyaraya [Klik to Login or Register]
×

view_list1.png Portall   view_list1.png Artikel   view_masonry.png Galeri   view_grid.png Cerita   view_list2.png Video  
×
  • url:
×
×
×
7 0 0 0 0 0
7
   ic_mode_light.png

Perang Zanzibar, Perang Tersingkat Dalam Sejarah

Pada abad 19, Zanzibar sejatinya adalah suatu negara yang merdeka, meski Inggris telah mendirikan protektorat (tanah di bawah perlindungan negara lain) di wilayah tersebut. Kolonial Inggris menginginkan komoditas cengkeh di Zanzibar, karena saat itu cengkeh adalah komoditas terbesar di dunia.

Pemerintah jajahan Inggris, bersama dengan Kesultanan Zanzibar, lantas membentuk struktur pemerintahan di negara kepulauan itu.

Tetapi, pada Agustus 1896, terjadi kematian Sultan Hamad secara mendadak. Muncul desas-desus bahwa ia telah diracuni oleh Sayyid Khalid Bin Barghash Al-Busaid, yang menginginkan tahta kesultanan. Isu perebutan kekuasaan politik inilah yang kemudian memicu perang antara Zanzibar dengan Inggris.

Khalid berupaya untuk menjaga posisi dirinya sebagai pemimpin kesultanan yang sah, setelah kematian Hamad. Namun karena dirinya tak berpihak pada Inggris, maka ia dicap sebagai pemberontak oleh Inggris.

Lalu, pada 27 Agustus 1896, dua hari setelah Hamad wafat, rupanya Khalid berhasil menguasai istana sultan dan mengunci dirinya di dalam. Pasukan Inggris berusaha membuka istana, tetapi tidak berhasil.

Letak kompleks istana, bagaimanapun, tepat berada di tepi pantai dan pelabuhan, sehingga memudahkan Inggris mengepung istana. Inggris telah bersiap dengan prajurit dan kapal-kapalnya di pelabuhan. Pada pukul 09.00 tanggal 27 Agustus 1896 itu, setelah Inggris tidak menerima respons dari istana, kapal-kapal Inggris pun segera melancarkan serangan terhadap Khalid.

Cukup mudah bagi Inggris untuk menembak ke dalam istana. Kapal pesiar kerajaan tenggelam di pelabuhan. Mortir dan batu menghujani istana sultan. Dalam hitungan menit, sekitar 500 tentara Zanzibar dan warga sipil tewas atau terluka. Sedangkan di pihak Inggris, hanya satu pelaut yang terluka.

Tidak pasti hitungan menitnya, tetapi kemungkinan masih di bawah satu jam. Guinness World Records menyatakan bahwa Perang Anglo-Zanzibar berlangsung sekitar 45 menit dan tercatat sebagai perang tersingkat di dunia.

Khalid selamat dari serangan Inggris, kemudian ia pun diasingkan ke Inggris. Kumparan

❮ PREVIOUS
NEXT ❯
ArtikelinfoduniaWowSejarahFakta UnikInformasi Menarik
+